Dalam catatn sejarah selama aku hidup, baru kali ini tahun 2014 ada Presiden RI tiga orang:
1. Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY),
2. Presiden Prabowo Hata,
3. Presiden Jokowi JK.
Berdasarkan dari beberapa quick count yang menjadi pedoman masing-masing kandidat, ternyata semuanya menang meskipun selisihnya sedikit antara 3-5 %. Dan dari kedua kandidat semuanya sudah mendeklarasikan kemenangannya sebagai Presiden terpilih/pilihan rakyat, Presiden RI 7 pereode 2014-2019.
Keadaan inilah yang menjadikan masyarakat/rakyat merasa bingung, sebenarnya yang akan menjadi Presiden kita itu siapa, karena selama yang saya tahu, ketika ada pemilu baik pilleg, pilpres dll. quick count dan real count itu hasilnya selalu tepat, meskipun kadang melenceng tetapi tidak terlalu jauh. Sementara dari data quick count yang kita saksikan adalah keduanya sama, sama-sama menang dan selisihnya pun hampir sama. Pastilah hal ini akan membingungkan rakyat.
Maka dari itu, demi menjaga keamanan, ketenangan dan ketertiban, KPI (Komisi Penyiaran Indonesia) melarang kepada awak media untuk tidak lagi menayangkan hasil quick count, agar masyarakat tenang dan cukup menunggu dari hasil real count atau hitungan manual dari KPU tanggal 22 Juli 2014.
Sambil menunggu real count atau hitung manual dari KPU marilah segenap masyarakat Indonesia untuk kembali memperbanyak ibadah kita kepada Allah SWT, mumpung Bulan Ramdlan masih pertengahan alias belum habis, perbanyak amal shalih untuk infestasi akhirat kita nanti, kemarin kita sedikit tegang dan mungkin ada rasa ??? macem-macemlah terhadap saudara, teman, barangkali kepada guru kita karena beda pilihan, tapi hari ini semuanya telah rampung, untuk itu marilah kita rapatkan barisan lagi, satu barisan, satu bangunan ya'ni NKRI Harga Mati.
Siapaun Presiden kita nanti, hari ini pilpres dah rampung, yang menang tidak usah membusungkan dada, yang kalah jangan marah. Dalam setiap pertandingan pasti ada yang kalah dan pasti ada yang menang. Tidak mungkin kalah semua dan tidak mungkin menang semua, kalau draw banyak.
Maka dari itu, ayo saudara-saudara Rijalul Ansor Bawang khususnya setelah lebaran nati, galakkan kembali kegiatan Majlis Dzikir dan Rijalul Ansor seperti biasanya. Jangan gara-gara beda pilihan diantara kita, kegiatan RA jadi terganggu bahkan keluar dari anggota. Na'udzubillah.
ANSOR TETAP SEMANGAT...
ANSOR IS THE BEST,,,,,,, BRAVO RIJALUL ANSOR...!!!
1 komentar:
Nyante ajalaahh... pada saatnya nanti akan segera kita ketahui bersama siapa Presiden kita yang sesungguhnya, meskipun saat ini kita kebingungan karena ada Capres dan Cawapres yang kedua-duanya jadi semua.... 22 Juli 2014 akan tahu semua.
Posting Komentar